CUCAK HIJAU BADAI DAN MURAI BORNEO KOMPRESOR HATTRIK DILATPRES ORIQ JAYA
" Alhamdulillah, cucak hijau Badai bisa tampil maksimal, semoga bisa mengharumkan nama ZR SF disetiap event. Tentunya juga bisa menggantikan andalan kami terdahulu cucak hijau Ombak yang mati," terang Riyand Ziddan salah satu bos ZR SF.
Selain Cucak Hijau Badai, muncul juga Murai Borneo Kompresor milik Wanto yang juga hattrik. Kompresor tampil dominan dibeberapa sesi dengan tembakan lagu lagu panjang. Namun tidak mudah Kompresor meraih terbaik, sebab andalan Wanto tersebut harus berjibaku dengan murai lain seperti Ronggolawe milik H Solihin, Buser milik H Sukri, Pajero milik ZR dan sederet murai mewah lainnya.
Dikelas Love Bird Kelipatan 850 nama Kanjeng Dimas milik Yatno meraih predikat terbaik setelah podium utama dua kali. Sedangkan Love Bird Balibu Angah milik Mullkedu juga dinobatkan menjadi yang terbaik setelah finis satu dan dua.
Kelas kenari gacoan milik MR. Arief dengan nama Letto dinobatkan terbaik setelah podium utama dua kali.
Ketua pelaksana Edy Susilo mengungkapkan banyak terimaksih kepada seluruh kicau mania yang sudah berhadir. "Alhamdulillah lomba berjalan lancar dan pemain tertip menjalankan protokol kesehatan.(astykalsel)
Post a Comment